Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang melanda banyak
negara termasuk Indonesia, kegiatan acara yang mengundang banyak orang pun
dibatasi dikarenakan protokol yang
mengatur tentang satu ruangan hanya dibolehkan diisi oleh 50% dari total jumlah
orang dalam gedung. Hal ini diberlakukan pula pada acara ulang tahun KKP ke 22
tahun ini
Tentu saja peringatan ulang tahun KKP ke- 22 pada tanggal 26 Oktober 2021 dipimpin oleh Menteri KKP bapak Sakti Wahyu Trenggono harus dilakukan secara virtual dari Kabupaten Bangka Belitung yang diikuti oleh Ketua Komisi 4 DPR RI, Wagub Bangka Belitung, Bupati Belitung Timur, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Pejabat Eselon 1 Men KP, para Kepala UPT Lingkup KKP di seluruh Indonesia, para undangan, seluruh pegawai KKP Pusat dan UPT Daerah dan para nelayan, pembudidaya, pengolah serta pemasar yang menyaksikan acara ulang tahun melalui aplikasi Zoom.
Menteri Kelautan dan Perikanan mengatakan, HUT yang pertama kali diperingati menjadi bagian refleksi diri sejak lahirnya Kementerian ini pada tahun 1999.
Usia 22 tahun ibarat seorang remaja yang
sangat energik memiliki idealisme tinggi dan selalu berfikir inovatif untuk
masa depan. kita telah mengawali dengan mencanangkan logo baru kelautan dan perikanan
dengan narasinya yang tentu ini menjadikan kita memiliki semangat baru semangat untuk reborn dan reborn untuk melayani
rakyat utamanya adalah nelayan dan para buruh.
Menurut beliau, sektor kelautan dan perikanan hendaknya menjadi sektor terdepan penggerak ekonomi bangsa yang
selalu mengedepankan keberlanjutan
ekosistem sumberdaya. Lembaran baru Kementerian
Kelautan dan Perikanan adalah tranformasi struktural yang akan menjadi legacy bagi
generasi mendatang dimana kebijakan pembangunan
kkp harus berlandaskan pembangunan ekonomi biru sebagaimana tuntutan pembangunan
global.
Tahun 2022 akan menjadi tonggak sejarah dimana kita akan melakukan yang terbaik untuk implementasi tiga terobosan kkp yaitu penangkapan terukur, budidaya yang harus dikembangkan menjadi pusat keunggulan kita untuk tujuan ekpor, dan budidaya berbasis kearifan lokal. KKP telah menyiapkan Blue print pembangunan jangka panjang sampai tahun 2045.
Beliau memilih lokasi di Kep. Bangka Belitung sebagai simbol potensi keanekaragaman hayati yang dimiliki menjadi peluang untuk dioptimalkan secara berkelanjutan. Beliaupun berharap adanya dukungan dari seluruh pemangku kepentingan baik pusat maupun daerah untuk memajukan sektor kelautan dan perikanan sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional dan kesejahteraan bangsa. Dirgahayu Kementerian Kelautan dan Perikanan. Ekonomi biru laut sehat Indonesia sejahtera (sr.2021)
No comments:
Post a Comment