Menurutnya, selama ini terlalu banyak aktivitas ekonomi ilegal yang tidak terlacak dengan mengeksploitasi sumber daya alam (SDA) di Indonesia. Terlebih, aktivitas ilegal tersebut melibatkan orang-orang asing.
"Investor memang kita buka karpet lebar-lebar, tapi kalau sudah eksploitasi SDA ya harus hati-hati," imbuh dia.
Dalam praktik bisnis jual-beli mutiara, sambung mantan Bos Susi Air ini, Indonesia hanya dijadikan sapi perah lantaran hanya dijadikan tempat pengambilan mutiara, devisanya tidak diparkir di Tanah Air. Bahkan, untuk pekerjanya saja lebih memilih merekrut dari negaranya.
"Untuk makan saja dibawa dari negara mereka. Mereka seperti negara dalam negara kita. Karena saya tahu tipe bisnis mutiara seperti tertutup. Tempatnya in the middle of nowhere. Sulit untuk dijangkau. Sedikit sekali mempekerjakan orang kita," tandasnya
.
No comments:
Post a Comment