Menu ikan tingkatkan Kemampuan Bahasa dan Kecerdasan Anak

Jangan ragu lagi segera hadirkan menu ikan pada keluarga Anda. Pilih ikan bermutu baik untuk mendapatkan manfaat yang optimal.

Menurut studi di Inggris yang hasilnya dipublikasikan tahun 2004 memfokuskan pada hubungan menu ikan dengan perkembangan neurologis dan aspek kognitif dengan melibatkan lebih dari 7000 anak, yang menghasilkan:

(1)    Wanita yang mengkonsumsi ikan secara rutin paling sedikit seminggu sekali selama 

        kehamilan dan selama memberikan ASI akan mempunyai anak dengan kemampuan   

        bahasa dan komunikasi yang lebih baik sebelum usia 18 bulan.

(2)  Efek terbesar terlihat pada kemampuan anak dalam memahami dan mengingat berbagai kosa kata yang didengarnya pada usia 15 bulan serta kemampuan sosial serta perkembangan kemampuan bahasa yang lebih baik.

Penelitian di Norway tentang perkembangan mental dan kecerdasan, memperlihatkan:

(1) Bahwa para ibu yang banyak konsumsi docosahexaenoic acid (DHA) selama kehamilannya, maka pada usia 4 tahun anaknya akan mempunyai kecerdasan jauh melebihi daripada anak-anak yang tidak mengkonsumsi DHA selama kehamilannya.

(2) Begitu pula dengan bayi usia 4 bulan pertama yang menerima ASI dari ibu yang mengkonsumsi DHA akan mempunyai daya konsentrasi dan atensi yang lebih baik.

Penelitian di Denmark, menemukan bahwa:

(1) Resiko melahirkan bayi prematur dapat dikuarangi secara signifikan apabila para ibu banyak mengkonsumsi ikan selama kehamilan.

(2) Bayi lahir dengan berat norma.

(3) Anjuran, para ibu yang tidak dapat mengkonsumsi ikan harap minum kapsul minyak ikan sebagai bahan pengganti.

Ikan, khususnya yang masuk kategori oily fish (misalnya: sardin, tengiri, patin dan salmon) kaya akan eicoxapentaenoic (EPA) dan DHA yang amat penting dalam perkembangan struktur dan fungsi otak selama dalam kandungan dan sebelum usia satu tahun. Konsentrasi DHA dalam otak janin berkembang pesat pada bulan terakhir dalam rahim ibu.

Lokakarya yang diselenggarakan atas kerjasama Dewan Riset Nasional, Pusat Penelitian dan Pengembangan, Gizi Depkes dan bagian gizi masyarakat Universitas Indonesia juga memberikan kesimpulan bahwa asam lemak omega 3 dan omega 6 yang terdapat pada Air Susu Ibu (ASI), ikan dan produk olahannya (termasuk minyak ikan), mempunyai peranan penting dalam peningkatan kecerdasan anak.

Dinyatakan bahwa secara kimia, otak manusia merupakan organ yang banyak mengandung lapisan tipis (membran) lemak. Agar membran berfungsi dengan tepat, diperlukan asam lemak omega 3 dan omega 6.

Sumber: Warta Pasar Ikan’06 – DKP